ACADEMICS.web.id, Indragiri Hilir – Sebuah keberhasilan diraih oleh TK VIEDU Inklusi dalam Lomba Hari Anak Nasional yang diadakan di Gedung Wanita Kabupaten Indragiri Hilir. Lomba yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Indragiri Hilir Bidang PAUD Dikmas ini menghadirkan peserta dari berbagai TK se-Kabupaten. Kamis, 16 November 2023.
Pembukaan kegiatan dilaksanakan dengan meriah di halaman kediaman Bupati Indragiri Hilir dan diresmikan oleh Bupati H. Muhammad Wardan, MP, serta Bunda Paud Inhil, Ibu Zulaikah. Kemeriahan acara semakin terasa dengan dihadirkannya tari persembahan dari ratusan anak dan pendukung.
TK VIEDU Inklusi tampil memukau dalam lomba ini dengan mengikuti empat cabang perlombaan yaitu Lomba mewarnai diikuti oleh ananda Yuzi Rafiski, Lomba kolase ananda Nadhifa Aulia, Lomba surah pendek diikuti oleh ananda Ihsan Zufar Ardianto, Fashion show anada Azmy Hazamel Ehsan. dari empat cabang lomba tersebut Ananda Azmy Hazamel Ehsan, berhasil meraih Juara Harapan 1 dalam kategori Fashion Show dari bahan kelapa. Azmy menampilkan pakaian kreatif yang dihasilkan dari limbah kelapa, menciptakan kesan unik dan ramah lingkungan.
Kepala TK VIEDU Inklusi, Ibu Lily Elwina, M.Psi. Psikolog, menyatakan kebanggaannya atas prestasi yang diraih oleh anak didiknya. “Kami sangat bangga dengan pencapaian Ananda Azmy Hazamel Ehsan. Ini adalah bukti dari dedikasi dan kerja keras kami bersama anak-anak kami,” ujarnya dengan senyum bangga.
TK VIEDU Inklusi tidak hanya fokus pada aspek kompetitif, namun juga mengutamakan pengembangan potensi dan kreativitas anak-anak. “Kami berkomitmen untuk terus melatih peserta didik kami agar dapat tampil lebih baik lagi di masa depan,” tambah Ibu Lily.
Lomba Hari Anak Nasional ini memperlombakan lima cabang, termasuk Mewarnai, Kolase, Ayat Pendek, Fashion Show dari bahan Kelapa, dan Puisi. Meskipun TK VIEDU Inklusi hanya mengikuti empat cabang, namun kehadiran mereka memberikan warna dan semangat tersendiri dalam acara bergengsi ini.
Dengan prestasi yang diraih, TK VIEDU Inklusi tidak hanya membuktikan kemampuan anak-anak dalam berkreasi, tetapi juga mengukuhkan posisinya sebagai lembaga pendidikan inklusi yang memberikan ruang bagi semua anak untuk berkembang secara optimal. Semoga prestasi ini dapat menjadi inspirasi bagi lembaga pendidikan lainnya untuk terus mendorong kreativitas dan potensi anak-anak Indonesia. (*)
