Beli Beras Sekarang Dibatasi Maksimal Cuma 10 Kg

banner 468x60

ACADEMICS.web.id – Pemerintah membatasi pembelian beras di ritel modern. Ketentuan tersebut berlaku untuk pembelian beras Beras Stabilisasi Persediaan dan Harga Pangan (SPHP) yang dibayarkan pemerintah untuk melakukan intervensi terhadap kenaikan harga beras dalam negeri.
Diantaranya, beras SPHP berasal dari beras cadangan pemerintah (CBP) di gudang Perum Bulog.

Arief Prasetyo Adi, Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas), mengatakan pembatasan pembelian beras SPHP di ritel modern merupakan kebijakan untuk mendorong masyarakat agar berbelanja dengan bijak.

banner 336x280

Di sisi lain, ia menambahkan stok beras yang dikelola pemerintah aman dan akan terus menguat, terutama dalam merespons kekeringan ekstrem akibat dampak El Niño.

Mengapa perlu dilakukan pembatasan? Sebab, pemerintah mematok harga beras SPHP sebesar Rp10.900 per kilogram dan logikanya cukup 2 bungkus per rumah tangga, kata Arif dalam keterangan resmi, Selasa (3/10/2023).

“Untuk jenis beras yang dibatasi 2 bungkus di pasar eceran, hanya berlaku untuk beras SPHP Bulog. Sedangkan untuk beras komersil, tergantung kebijakan ritel masing-masing,” jelasnya.

Beras SPHP yang bersumber dari CBP dipasarkan ke pasar tradisional dan ritel modern, tambahnya. sebagai bagian dari upaya pemerintah untuk menstabilkan pasokan dan harga beras.

“Ini juga atas arahan Presiden Jokowi yang memerintahkan pendistribusian beras pemerintah secara besar-besaran,” ujarnya.

“Beras SPHP Bulog memiliki kualitas yang sangat baik. Tentunya kami mengajak masyarakat untuk bijak berbelanja, artinya sesuai kebutuhan tidak perlu mengeluarkan uang berlebihan di luar kebutuhan normalnya,” tambah Arief.

“Pemerintah dan Blog akan selalu bekerja keras. Produksi beras nasional kemungkinan akan mengalami penurunan terutama menjelang akhir tahun. Namun kami optimistis kebutuhan konsumsi beras nasional dapat terpenuhi sehingga semua pihak dari hulu hingga hilir harus bekerja sama. , ” katanya.

Bapanas menyebutkan, hingga 2 Oktober 2023, Bulog telah mencapai SPHP beras tingkat konsumen mencapai 799.000 ton. Pada tahun 2023, wilayah yang paling banyak menyalurkan beras SPHP adalah DKI Jakarta dan Banten dengan total 174.000 ton.@

banner 336x280

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *