Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) menegaskan komitmennya dalam mendorong instansi pemerintah di tingkat pusat maupun daerah untuk optimal dalam memanfaatkan alokasi formasi. Hal ini dilakukan agar dampak dari reformasi birokrasi dapat benar-benar terwujud. Targetnya, konsolidasi usulan formasi dari instansi pemerintah diharapkan selesai pada bulan Januari 2024.
Menteri PANRB, Abdullah Azwar Anas, menyatakan bahwa pelaksanaan seleksi awal direncanakan akan dilakukan pada bulan Mei. Jika pada tahap tersebut formasi belum terpenuhi, maka seleksi berikutnya dapat dibuka hingga akhir tahun 2024. Ini merupakan langkah strategis untuk memastikan bahwa seluruh kebutuhan formasi Aparatur Sipil Negara (ASN) dapat terpenuhi sesuai dengan rencana.
Rekrutmen ASN tahun 2024 telah diumumkan oleh Presiden Joko Widodo pada 5 Januari 2024, dengan total formasi sebanyak 2,3 juta. Alokasi formasi tersebut terbagi antara instansi pusat dan daerah. Instansi pusat memperoleh alokasi sebanyak 429.183 formasi, terdiri dari 207.247 CPNS dan 221.936 PPPK. Formasi ini mencakup kebutuhan untuk guru, dosen, tenaga kesehatan, dan tenaga teknis.
Sementara itu, alokasi formasi untuk instansi daerah mencapai 1.867.333, terdiri dari 483.575 CPNS dan 1.383.758 PPPK. Formasi PPPK di instansi daerah terfokus pada guru, tenaga kesehatan, dan tenaga teknis. Untuk sekolah kedinasan, pemerintah membuka 6.027 formasi. Ukuran alokasi formasi yang lebih besar di instansi daerah mencerminkan komposisi ASN yang lebih banyak di daerah. Dengan demikian, proses rekrutmen ASN tahun 2024 diharapkan dapat berjalan lancar dan sesuai dengan kebutuhan yang ada.
Pelaksana Tugas (PLT) Deputi Bidang Sumber Daya Manusia (SDM) Aparatur Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Aba Subagja, berharap agar pada tahap pertama rekrutmen Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) 2024, semua kementerian/lembaga dan pemerintah daerah (K/L/D) dapat segera memasukkan data dalam platform digital yang telah disediakan.
Aba menyatakan, “Ini ditargetkan nanti bulan Mei sudah dilakukan tes, dan jika belum masih kosong lagi, masih bisa tes di berikutnya.” Hal ini menunjukkan komitmen untuk memastikan kelancaran proses rekrutmen CASN dan memberi kesempatan bagi pelamar yang memenuhi syarat.
Pemerintah berencana untuk melaksanakan rekrutmen CASN 2024 hingga tiga kali dalam satu tahun. Oleh karena itu, Aba berharap pemerintah dapat segera mengajukan formasi agar instansi pemerintah, baik di tingkat pusat maupun daerah, dapat memanfaatkan alokasi formasi sesuai kebutuhan. Tujuannya adalah agar reformasi birokrasi dapat terwujud secara optimal melalui peran Sumber Daya Manusia (SDM).
“Pemerintah memberi alokasi cukup besar bagi fresh graduate untuk mengikuti seleksi, baik untuk dosen, guru, tenaga kesehatan, tenaga teknis, termasuk talenta digital, dan sektor-sektor penting lainnya,” jelas Aba.
Adapun syarat dokumen pendaftaran CPNS 2024 antara lain:
- Kartu Keluarga
- Kartu Tanda Penduduk (KTP) atau surat keterangan dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil
- Ijazah
- Transkrip Nilai
- Pas Foto
- Swafoto/Selfie
- Dokumen lain sesuai ketentuan jenis seleksi dan instansi yang akan dilamar.
Cara Pendaftaran CPNS 2024
Berikut adalah langkah-langkah untuk melakukan pendaftaran CPNS 2024:
- Masuk ke Situs Resmi SSCASN:
- Buat Akun:
- Buat akun dengan menggunakan nomor induk kependudukan (NIK).
- Log In:
- Log in ke akun dengan memasukkan NIK sebagai username dan password yang telah didaftarkan.
- Lengkapi Biodata:
- Isi biodata lengkap sesuai dengan data diri.
- Pilih Jenis Seleksi dan Jabatan:
- Pilih jenis seleksi formasi instansi dan jabatan sesuai dengan tingkat pendidikan dan minat.
- Lengkapi Data Pendidikan:
- Isi data pendidikan dengan lengkap.
- Unggah Dokumen Persyaratan:
- Unggah dokumen persyaratan seperti Kartu Keluarga, Kartu Tanda Penduduk (KTP), Ijazah, Transkrip Nilai, Pas Foto, Swafoto/Selfie, dan dokumen lain sesuai ketentuan.
- Periksa Kelengkapan Dokumen:
- Periksa kelengkapan semua hasil yang diunggah untuk memastikan tidak ada dokumen yang kurang atau tidak sesuai.
- Cetak Kartu Informasi dan Kartu Pendaftaran:
- Cetak kartu informasi dan kartu pendaftaran sebagai bukti pendaftaran.
- Verifikasi Dokumen:
- Tim verifikator informasi akan melakukan verifikasi dokumen pelamar.
- Cetak Kartu Ujian (Jika Lulus Administrasi):
- Jika lulus seleksi administrasi, cetak kartu ujian melalui akun SSCASN.
- Pengumuman Kelulusan:
- Panitia seleksi instansi akan mengumumkan informasi kelulusan pelamar.
- Pemberkasan dan Penetapan NIP:
- Jika dinyatakan lulus, ikuti proses pemberkasan dan penetapan Nomor Induk Pegawai (NIP).
Pastikan untuk mengikuti setiap langkah dengan cermat dan mempersiapkan dokumen dengan baik agar proses pendaftaran CPNS 2024 dapat berjalan lancar.@